Wow ! Ini dia Penyakit Payudara Baru Yang Aneh Pada Wanita dan Remaja
Penyakit payudara baru yang aneh pada wanita dan remaja ini sangat mengejutkan, Penyakit tersebut diantaranya penyakit payudara larva, bengkak, berulat, berlubang, dan lain-lain. Payudara atau dalam bahasa latin mamma adalah sebuah organ yang berada dibagian atas dada spesies mamalia berjenis kelamin bertina, dalam kasus ini termasuk pada manusia. Fungsi utama payudara ini adalah menyusui.
Menyusi adalah sebuah proses memberikan nutrisi dalam bentuk air susu kepada bayi atau balita. Lalu bagaimana bila salah satu organ pada wanita ini mengalami penyakit yang aneh? Penyakit – penyakit tersebut diantaranya adalah
1. Penyakit payudara larva
2. Penyakit payudara bengkak
3. Penyakit Kista Payudara
4. Penyakit Tumor Jinak Pada Payudara
5. Penyakit Papiloma Intraduktus benjolan pada payudara
6. Penyakit Nekrosi s Lemak pada Payudara
Myiasis adalah sebuah istilah yang diberikan untuk kutu hidup manusia dan hewan vetebrata . Pada manusia sendiri, kutu bisa mempengaruhi kulit, luka, usus dan rongga tubuh yang menyebabkan luka terlihat terbuka dan tampak seperti luka yang mendidih, hal ini disebut dengan istilah furuncular. Cordlylobia anthropophaga atau dapat disebut sebagai Tumbu Fly, Mangga Fly, Kulit belatung terbang atau Verde Cayor terdapat di Afrika tropis. Penyakit ini dibawa ke tubuh oleh serangga penghisap darah seperti nyamuk, kutu maupun larva yang menetas di permukaan kulit, kepala maupun anggota badan manusia. Telur larva cordylobia biasanya terdapat pada tanah yang basah, atau pakaian yang kotor, larva ini menyerang ketika kita dalam keadaan basah.
Dari penjelasan diatas lantas apakah penyakit payudara larva itu benar ada ? Bagaimanakah dengan penyakit payudara larva pada payudara wanita apakah itu benar ? Penyakit payudara larva ini berasal dari sebuah cerita yang di kemukakan oleh Susan McKinley (antroplogis) yang di bagikan oleh sebagian masyarakat. Cerita tersebut antara lain seperti berikut.
“ Ketika itu Susan McKinley telah selesai dan baru saja kembali dari ekspedisinya di Amerika Selatan. Sepulang dari sana ia merasakan ada keganjalan dan rasa yang aneh di bagian payudara sebelah kirinya. Dia tidak tahu menahu sama sekali tentang apa yang terjadi dengan payudaranya. Susan McKinley berharap rasa sakit pada bagian kiri payudaranya itu bisa segera berakhir dengan sendirinya.
Namun setelah beberapa hari terlewati, Rasa aneh dan sakit di payudaranya bukannya hilang malah tambah sakit bukan main. Akhirnya dia memutuskan untuk berobat ke rumah sakit dan melakukan pemeriksaan ke dokter. Dokter memberinya antibiotik serta krim khusus tanpa memberikan penjelasan penyakit seperti apa yang ia derita. Setelah berobat ke dokter, dia segera menggunakan serangkaian obat yang diberikan oleh dokter. Akan tetapi setelah sekian lama ternyata rasa sakit yang dia derita pada payudaranya tidak juga hilang malah terasa semakin panas serte mulai berdarah.
Bagaimanapun rasa sakit yang ia derita makin bertambah parah, hingga akhirnya ia memutuskan untuk mencari dokter yang lebih baik, dan ia akhirnya menemukan Dr. Lynch. Seorang dokter dengan predikat terbaik di kotanya. Setelah diperiksa oleh Dr. Lynch, ia pun tidak bisa menemukan infeksi apa yang sedang menyerang gadis malang itu dan menyarankan kepada Susan untuk mencari seorang ahli dalam bidang dermatologi.
Malangnya ahli dermatologi itu sedang berkunjugn di luar negeri sehingga mengharuskan susan menunggu selama kurang lebih dua minggu untuk bertemu beliau. Dan kejadian yang menakutkan terjadi setelah susan diminta untuk membuka bra yang dia kenakan di payudaranya. Susan benar – benar terkejut bukan main.
Sesaat ia membuka bra yang membungkus payudaranya, terlihat larva ulat tumbuh dan bersarang dalam pori – pori kulit payudaranya. Bahkan sesekali larva ulat tersebut masuk ke dalam pori – pori dan muncul lagi di lubang sebelahnya. Larva ini memakan lemak, lapisan kulit bahkan susu payudaranya. Hingga membuat banyak lubang kecil pada payudaranya. “
Ada beberapa orang yang membenarkan cerita penyakit payudara berulat ini ada pula yang menganggapnya bohong, tapi nilai moral yang bisa kita ambil adalah anda khusunya para wanita harus lebih berhati – hati lagi manjaga kebersihan serta kesehatan payudaranya. Selalu cuci bersih bra agar terhindar dari berbagai masalah penyakit.
Pernahkah anda mendengar penyakit mastitis ? Bagi anda yang asing dengan penyakit tersebut penyakit mastitis adalah penyakit yang diawali dengan gejala demam dan menggigil serta merupakan infeksi pada jaringan payudara yang menyebabkan nyeri, pembengkakan hingga kemerahan pada payudara wanita.
Penyakit pada payudara wanita ini seringkali menyerang wanita yang sedang menyusui.
Masitis laktasi adalah nama lain dari penyakit ini. Masitis laktasi ini terjadi pada tiga bulan pertama setelah melahirkan atau bisa juga selama menyusui. Walaupn demikian, seorang ibu masih dapat terus menyusi anaknya meski dalam keadaan sakit. Tak hanya pada wanita yang menyudui penyakit masitis ini juga bisa saja menyerang wanita yang tidak menyusui.
Gejala – Gejala awal timbulnya penyakit mastitis adalah sebagai berikut :
1. Payudara terasa lebih lembut bahkan hangat ketika disentuh jauh berbeda dari biasanya
2. Pembengkakan terjadi pada area payudara
3. Nyeri atau rasa sakit seperti terbakar pada payudara saat menyusui
4. Kulit berwarna kemerah – merahan
5. Demam terjadi saat menyusui
6. Mastitis laktasi cenderung mempengaruhi hanya satu payudara saja
Penyebab utama penyakit mastitis ini adalah dikarenakan bakteri yang memasuki payudara melalui kulit puting susu yang retak atau melalui lubang bukaan saluran susu pada puting payudara wanita. Bakteri pada permukaan kulit dan puting susu yang berkembang biak menjadikan rasa sakit seperti terbakar dan pembengkakan pada payudara akibat infeksi.
Adapun langkah yang bisa anda lakukan adalah pengobatan dengan abiotik selama kurang lebih sepuluh hingga empat belas hari. Tak lupa juga istirahat dan minum air yang cukup. Jika mastitis belum saja sambuh setelah meminum abiotik segera konsultasikan kepada dokter untuk pengangan lebih lanjut.
Penyakit kista payudara ini biasanya tumbuh di kedua sisi payudara baik kanan maupun kiri, dengan ukuran serta kepadatan yang berubah – ubah selama siklus menstruasi. Penyakit ini tidak terlalu berbahaya, dapat muncul secara tunggal atau banyak dan berada di sekitar dinding permukaan payudara wanita. Penyakit lain pada payudara ini tidak memerlukan pengobatan khusus, akan tetapi biasanya dokter bisa melakukan aspirasi jarum halus dengan jarum suntik bertujuan untuk menyedot kista yang ada pada payudara sehingga kista kempis.
Range usia pengidap penyakit fibrodenoma atau penyakit tumor jinak ini biasanya di temukan pada wanita berusia 20 hingga 30 tahun. Tumor ini tidak bisa menjadi kanker dan secara umum akan mengecil dengan sendirinya ketika seorang wanita berumur 50 tahun. Memang sulit membedakan benjolan pada payudara anda adalah fibrodenoma atua kanker payudara. Tapi alangkah baiknya bila anda menemukan benjolan pada payudara segera temui dokter untuk berkonsultasi. Fibroadenoma dengan ukuran yang besar dapat menggangu aktivitas wanita dan membuatnya stress.
Papiloma intraduktus ini dapat anda lihat dan temukan pada kedua permukaan puting susu dan mungkin hal ini yang menyebabkan keluarnya cairan puting atau disebut juga dengan nipple discharge. Hal ini mirip dengan penyakit kanker payudara karena salah satu penyebab kanker payudarapun adalah keluarnya cairan puting. Disarankan untuk segera menemui dokter dan berkonsultasi tentang penyakit anda.
Secara umum penyakit pada payudara ini menyerang wanita yang berusia 45 hingga 50 tahun, penyakit papiloma intraduktus ini tidak berbahaya hanya saja bila anda merasa tidak nyaman atau menganggu anda bisa berkonsultasi kepada dokter dan dokter dapat memberikan pengobatan seperti pengangkatan jaringan duktus laktiferus yang terkontaminasi.
Menyusi adalah sebuah proses memberikan nutrisi dalam bentuk air susu kepada bayi atau balita. Lalu bagaimana bila salah satu organ pada wanita ini mengalami penyakit yang aneh? Penyakit – penyakit tersebut diantaranya adalah
1. Penyakit payudara larva
2. Penyakit payudara bengkak
3. Penyakit Kista Payudara
4. Penyakit Tumor Jinak Pada Payudara
5. Penyakit Papiloma Intraduktus benjolan pada payudara
6. Penyakit Nekrosi s Lemak pada Payudara
1# Penyakit Payudara Larva atau Berulat pada Payudara Wanita
Myiasis kutaneus payudara adalah sebuah penyakit yang disebabkan oleh larva Cordlobia anthropophaga. Butuh waktu lama untuk menyelidiki dan menyadari bahwa larva ini berkemungkinan adalah penyebab dari penyakit furuncular payudara khususnya dimana anthropophaga ada.Myiasis adalah sebuah istilah yang diberikan untuk kutu hidup manusia dan hewan vetebrata . Pada manusia sendiri, kutu bisa mempengaruhi kulit, luka, usus dan rongga tubuh yang menyebabkan luka terlihat terbuka dan tampak seperti luka yang mendidih, hal ini disebut dengan istilah furuncular. Cordlylobia anthropophaga atau dapat disebut sebagai Tumbu Fly, Mangga Fly, Kulit belatung terbang atau Verde Cayor terdapat di Afrika tropis. Penyakit ini dibawa ke tubuh oleh serangga penghisap darah seperti nyamuk, kutu maupun larva yang menetas di permukaan kulit, kepala maupun anggota badan manusia. Telur larva cordylobia biasanya terdapat pada tanah yang basah, atau pakaian yang kotor, larva ini menyerang ketika kita dalam keadaan basah.
Dari penjelasan diatas lantas apakah penyakit payudara larva itu benar ada ? Bagaimanakah dengan penyakit payudara larva pada payudara wanita apakah itu benar ? Penyakit payudara larva ini berasal dari sebuah cerita yang di kemukakan oleh Susan McKinley (antroplogis) yang di bagikan oleh sebagian masyarakat. Cerita tersebut antara lain seperti berikut.
“ Ketika itu Susan McKinley telah selesai dan baru saja kembali dari ekspedisinya di Amerika Selatan. Sepulang dari sana ia merasakan ada keganjalan dan rasa yang aneh di bagian payudara sebelah kirinya. Dia tidak tahu menahu sama sekali tentang apa yang terjadi dengan payudaranya. Susan McKinley berharap rasa sakit pada bagian kiri payudaranya itu bisa segera berakhir dengan sendirinya.
Namun setelah beberapa hari terlewati, Rasa aneh dan sakit di payudaranya bukannya hilang malah tambah sakit bukan main. Akhirnya dia memutuskan untuk berobat ke rumah sakit dan melakukan pemeriksaan ke dokter. Dokter memberinya antibiotik serta krim khusus tanpa memberikan penjelasan penyakit seperti apa yang ia derita. Setelah berobat ke dokter, dia segera menggunakan serangkaian obat yang diberikan oleh dokter. Akan tetapi setelah sekian lama ternyata rasa sakit yang dia derita pada payudaranya tidak juga hilang malah terasa semakin panas serte mulai berdarah.
Bagaimanapun rasa sakit yang ia derita makin bertambah parah, hingga akhirnya ia memutuskan untuk mencari dokter yang lebih baik, dan ia akhirnya menemukan Dr. Lynch. Seorang dokter dengan predikat terbaik di kotanya. Setelah diperiksa oleh Dr. Lynch, ia pun tidak bisa menemukan infeksi apa yang sedang menyerang gadis malang itu dan menyarankan kepada Susan untuk mencari seorang ahli dalam bidang dermatologi.
Malangnya ahli dermatologi itu sedang berkunjugn di luar negeri sehingga mengharuskan susan menunggu selama kurang lebih dua minggu untuk bertemu beliau. Dan kejadian yang menakutkan terjadi setelah susan diminta untuk membuka bra yang dia kenakan di payudaranya. Susan benar – benar terkejut bukan main.
Sesaat ia membuka bra yang membungkus payudaranya, terlihat larva ulat tumbuh dan bersarang dalam pori – pori kulit payudaranya. Bahkan sesekali larva ulat tersebut masuk ke dalam pori – pori dan muncul lagi di lubang sebelahnya. Larva ini memakan lemak, lapisan kulit bahkan susu payudaranya. Hingga membuat banyak lubang kecil pada payudaranya. “
Ada beberapa orang yang membenarkan cerita penyakit payudara berulat ini ada pula yang menganggapnya bohong, tapi nilai moral yang bisa kita ambil adalah anda khusunya para wanita harus lebih berhati – hati lagi manjaga kebersihan serta kesehatan payudaranya. Selalu cuci bersih bra agar terhindar dari berbagai masalah penyakit.
2# Penyakit Mastitis Awal Terjadinya Payudara Bengkak
Pernahkah anda mendengar penyakit mastitis ? Bagi anda yang asing dengan penyakit tersebut penyakit mastitis adalah penyakit yang diawali dengan gejala demam dan menggigil serta merupakan infeksi pada jaringan payudara yang menyebabkan nyeri, pembengkakan hingga kemerahan pada payudara wanita.
Penyakit pada payudara wanita ini seringkali menyerang wanita yang sedang menyusui.
Masitis laktasi adalah nama lain dari penyakit ini. Masitis laktasi ini terjadi pada tiga bulan pertama setelah melahirkan atau bisa juga selama menyusui. Walaupn demikian, seorang ibu masih dapat terus menyusi anaknya meski dalam keadaan sakit. Tak hanya pada wanita yang menyudui penyakit masitis ini juga bisa saja menyerang wanita yang tidak menyusui.
Gejala – Gejala awal timbulnya penyakit mastitis adalah sebagai berikut :
1. Payudara terasa lebih lembut bahkan hangat ketika disentuh jauh berbeda dari biasanya
2. Pembengkakan terjadi pada area payudara
3. Nyeri atau rasa sakit seperti terbakar pada payudara saat menyusui
4. Kulit berwarna kemerah – merahan
5. Demam terjadi saat menyusui
6. Mastitis laktasi cenderung mempengaruhi hanya satu payudara saja
Penyebab utama penyakit mastitis ini adalah dikarenakan bakteri yang memasuki payudara melalui kulit puting susu yang retak atau melalui lubang bukaan saluran susu pada puting payudara wanita. Bakteri pada permukaan kulit dan puting susu yang berkembang biak menjadikan rasa sakit seperti terbakar dan pembengkakan pada payudara akibat infeksi.
Adapun langkah yang bisa anda lakukan adalah pengobatan dengan abiotik selama kurang lebih sepuluh hingga empat belas hari. Tak lupa juga istirahat dan minum air yang cukup. Jika mastitis belum saja sambuh setelah meminum abiotik segera konsultasikan kepada dokter untuk pengangan lebih lanjut.
3# Penyakit Kista Payudara
Penyakit kista payudara disebabkan fluktuasi hormon yang terjadi saat siklum menstruasi pada beberapa wanita yang berumu 30 hingga 50-an. Penyakit kista payudara ini sendiri adalah munculnya kantung yang berisi cairan seperti kista, cairan ini sama sekali tidak berbaya. Kantung ini akan dengan cepat membesar di kelenjar susu dan jaringan yang berada i sekitarnya. Adapun ciri – ciri kista payudara ini diantaranya adalah saat anda mencoba untuk meraba payudara anda, anda merasa ada benjolan halus dan licin seperti balon air. Selain itu benjolan ini juga dapat menimbulkan penebalan yang terjadi pada jaringan payudara.Penyakit kista payudara ini biasanya tumbuh di kedua sisi payudara baik kanan maupun kiri, dengan ukuran serta kepadatan yang berubah – ubah selama siklus menstruasi. Penyakit ini tidak terlalu berbahaya, dapat muncul secara tunggal atau banyak dan berada di sekitar dinding permukaan payudara wanita. Penyakit lain pada payudara ini tidak memerlukan pengobatan khusus, akan tetapi biasanya dokter bisa melakukan aspirasi jarum halus dengan jarum suntik bertujuan untuk menyedot kista yang ada pada payudara sehingga kista kempis.
4# Penyakit Tumor Jinak Pada Payudara
Fibroadenoma adalah sebuah penyakit tumor jinak yang dapat bahkan sering ditemukan pada bagian payudara wanita. Tumot jinak atau Fibrodenoma ini berasal dari hasil pertumbuhan kelenjar penghasil susu serta jaringan payudara yang terlalu berlebihan. Bentuk tumor ini berupa benjolan pada payudara yang padat dan kenyal serta bergerak dengan bebas apabila payudara di dorong, dan biasanya anya akan terasa sakit bila masuk pada siklus menstruasi.Range usia pengidap penyakit fibrodenoma atau penyakit tumor jinak ini biasanya di temukan pada wanita berusia 20 hingga 30 tahun. Tumor ini tidak bisa menjadi kanker dan secara umum akan mengecil dengan sendirinya ketika seorang wanita berumur 50 tahun. Memang sulit membedakan benjolan pada payudara anda adalah fibrodenoma atua kanker payudara. Tapi alangkah baiknya bila anda menemukan benjolan pada payudara segera temui dokter untuk berkonsultasi. Fibroadenoma dengan ukuran yang besar dapat menggangu aktivitas wanita dan membuatnya stress.
5# Penyakit Papiloma Intraduktus
Penyakit papiloma intraduktus pada payudara adalah sebuah benjolan kecil bukan kanker yang berada pada saluran susu payudara atau disebut juga dengan istilah duktul laktiferus. Penyakit papiloma intraduktus ini akan terlihat seperti bintik jerawat di area permukaan puting susu. Dan jika benjolan kecil ini berada di bawah puting susu maka benjolan kecil ini tidak selalu dapat anda rasakan.Papiloma intraduktus ini dapat anda lihat dan temukan pada kedua permukaan puting susu dan mungkin hal ini yang menyebabkan keluarnya cairan puting atau disebut juga dengan nipple discharge. Hal ini mirip dengan penyakit kanker payudara karena salah satu penyebab kanker payudarapun adalah keluarnya cairan puting. Disarankan untuk segera menemui dokter dan berkonsultasi tentang penyakit anda.
Secara umum penyakit pada payudara ini menyerang wanita yang berusia 45 hingga 50 tahun, penyakit papiloma intraduktus ini tidak berbahaya hanya saja bila anda merasa tidak nyaman atau menganggu anda bisa berkonsultasi kepada dokter dan dokter dapat memberikan pengobatan seperti pengangkatan jaringan duktus laktiferus yang terkontaminasi.
Comments
Post a Comment