Memahami Resiko Dalam Ternak Domba Dan Cara Mengatasinya

Mengetahui Resiko Resiko Beternak Domba Adu " domba garut"

Beternak domba merupakan langkah yang menjanjikan, bayangkan saja satu domba Garut jantan dewasa harganya bisa sangat fantastis, dimulai bisa dengan harga puluh jutaan bahkan ada yang sampai seratus juta. Wahh bagaimana sangat tergiur bukan??


Resiko Dalam Beternak Domba
resiko ternak domba



Nahh.. karena itulah beternak domba tangkas ini adalah langkah cerdas untuk kita daripada beternak domba untuk pedaging.
 
Resiko dalam ternak domba tangkas ini ada banyak, namun usahakan oleh kita diminalisir, bagaimana cara meminimalisir atau mencegahnya?? Mari pahami oleh anda. 
 
  1. Domba mati karena kabeubeng,

    Kadang dari faktor makanan yang hanya memberikan satu jenis saja domba bisa mati kabbeubeung "overdosis", hal ini biasanya ketika domba memakan terlalu banyak daun singkong atau terlalu banyak makan singkong.

    Cara penanganan yang biasanya dilakukan peternak kami kalau sampai ada domba yang kabeubeng yaitu dengan memberinya minum minyak kelapa,namun tidak terlalu banyak. Setelah itu domba bisa di pijat bagian perutnya.

    Kata mencegah pasti disini lebih baik daripada mengobati, maka saran saya jangan terlalu banyak pakan domba yang satu jenis, kalau bisa makanan dombanya di campur, misalkan daun singkong, rumput gajah, rumput pelak, rumput rumput yang lain.
  2.  Domba yang mati karena kembung,

    Wahh... Domba kembung banyak faktor yang mempengaruhinya,bisa karena makanan,bisa karena cuaca atau juga bisa karena kurangnya tersinar matahari, cara mengatasi domba kembung biasanya dengan menggunakan minyak angin / kayu putih di perutnya, memberi minum minyak kelapa sedikit, sampai yang paling ekstrim dengan menusuk anus domba dengan batang pohon pepaya.

    Nahh... Kalau untuk pencegahan usahakan domba harus selalu dalam keadaan kenyang, domba harus tersinar matahari sekali-kali, dan usahakan domba dalam keadaan kering dari segi bulu dan badannya.
  3. Domba susah gemuk dan besar karena cacingan,

    Nahh.. ini dia yang paling sadis. Ketika peternak kita susah cari rumput dombanya pun tidak kunjung mesat pertumbuhannya.

    Nahh... Hal ini biasanya dikarenakan domba yang kita punya mengalami penyakit cacingan, maka solusinya kita beri obat cacing untuk domba.

    Darimana cacing ini ada?? Biasanya cacing dalam perut domba ada karena makanan/rumput yang dimakannya, maka usahakan kalau anda mencari rumput jangan pagi hari, karena kalau pagi hari ditakutkan di rumput yang anda sabit terdapat cacing.

    Kalau anda mencari rumputnya siang atau sore hari saya yakin cacingnya sudah kembali ke tanah,karena bersembunyi dari sinar matahari.
  4. Domba kuris/ bisul,

    Kadang domba kita juga mengalami penyakit yang aneh, seperti kuris atau bisul ini. Hal ini biasanya dikarenakan karena domba kita kurang bersih, atau anda yang mengandalkan domba dari segi bulu dan kulit domba yang masih basah.

    Kuris bisa timbul karena kotor “ bakteri banyak” dan kulit juga bulu domba sangat lembab “ tempat enak untuk tumbuh bakteri “.

    Hal yang biasanya dilakukan untuk mengobati kuris,  biasanya domba rajin dimandikan memakai sabun agar banyak kuman mati, lalu kalau kurisnya masih kecil dan belum bucat, biasanya bisa diobati dengan menggosokkan potongan bawang putih ke sekitar benjolan kuris.

    Pencegahanencegahan kuris yang bisa kita lakukan, utamakan domba anda selalu bersih dan selalu kering di bagian kulit atau bulu.

    Namun ada peternak yang mengatakan bahwa kuris ini disebabkan karena birahi domba yang tidak tersalurkan, maka saya harap domba anda bisa tersalurkan birahinya dengan matang.

  5. Domba yang sakit,

    kadang kita sedih kalau ada domba kita yang sakit,dan biasanya domba ini jadi malas makan,malas bergerak dll. Solusinya biasanya memberi minum susu murni, atau kita juga bisa memberinya minum air honje. Domba sakit kurang bisa diprediksi penyebabnya.

    Domba indukan yang tidak mau menyusui, saya pikir anda tahu bagaimana solusinya hehhe.

  6.  Dll yang bisa juragan tambahkan di kolom komentar hehhe.

    Oke semuanya mungkin sekian saja pembahasan kali ini tentang resiko resiko beternak domba, saya harap sih kita bisa lebih siap dan sigap, ingat hal tersebut bisa anda antisipasi dan bisa juga anda obati. Maka hal pertama jika domba anda mengalami resiko yang seperti diatas, jangan pernah untuk panik, tapi usahakan obati dengan cermat. 
Langkah akhir biasanya jika domba kita tidak terobati, kita lakukan penyembelihan hehhe.

Oke.. mungkin sekian saja yang bisa saya sampaikan hari ini,mohon maaf apabila banyak kekurangan atau kesalahan terimakasih telah berkunjung dan membaca artikel kali ini dengan judul mengetahui resiko-resiko beternak domba Garut ataupun domba pedaging, semoga bisa bermanfaat dan bisa membantu.

Comments

Popular posts from this blog

Cara Mengatasi Perut Kembung Pada Domba dan Kambing

Artikel Sunda Goong Renteng

Suka Duka Beternak Domba - Memahami Resiko Ternak